Lokasi Anda saat ini adalah:Bumi Resources > Tekno
Pemkot Yogya Tidak Berlakukan Zona Warna Dalam Kasus Covid
Bumi Resources2025-05-15 21:39:16【Tekno】5rakyat jam tangan
Perkenalanpuncak4dMenyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif,Pemerintah Kota Yogyakarta tidak akan berlakukan pemetaan pembagian wilayah dengan zona merah, kunin demo slot seperti asli
Pemerintah Kota Yogyakarta tidak akan berlakukan pemetaan pembagian wilayah dengan zona merah,demo slot seperti asli kuning, atau hijau.
Wakil walikota Yogyakarta, Heroe Poerwadi menyampaikan sejak awal memang pihaknya memiliki data di mana saja zona, merah, kuning, maupun hijau, akan tetapi jika diterapkan tidak akan bisa.
"Tidak bisa diterapkan, karena luas kelurahannya kecil, jika dibandingkan dengan wilayah lain. Misalnya kelurahan A adalah zona merah, sedangkan B, zona Kuning, ini tidak bisa dikatakan satu kesatuan karena saling berhubungan,"katanya.
Sambungnya Pemerintah Kota Yogyakarta tidak merilis data pemetaan wilayah juga mengacu pada interaksi masyarakat antar kelurahan yang berdekatan dan menyatu.
"Mungkin kelurahan di Kota Yogyakarta luas hanya separuh dari Dusun yang ada di Kabupaten Sleman, itulah alasan kami tidak merilis kelurahan zona hijau, kuning, atau merah," paparnya.
Ditambah lagi interaksi antar masyarakat sudah menjadi satu kesatuan, interaksi tidak hanya antar kelurahan saja teteapi juga antar kecamatan.
"Protokol covid 19 harus diterapkan di manapun berada, tidak mengenal zona hijau atau merah,"imbuhnya.
Ia juga menyampaikan walaupun saat ini masa tanggap darurat covid 19 diperpanjang namun kota Yogyakarta tidak melakan realokasi anggaran kembali. Menurutnya mas perpanjangan tanggap darurat covid 19 masih masuk kerangka biaya tidak terduga.
"Masih masuk kerangka tak terduga, sebenarnya kita ini kan memasuki masa kalau dalam tahapan pemerintah Kota memasuki masa kebangkitan dan pemulihan ekonomi yang kemarin sudah kami anggarkan cukup besar hampir Rp 100 an milyar," paparnya.
Heroe mengatakan, dalam masa perpanjangan jangan dipahami bahwa Pemkot Kota Yogyakarta tidak menyiapkan apapun untuk masa pemulihan.
"Saat ini adalah persiapan masa pemulihan tetapi kita tidak boleh abai, kita harus persiapkan protokolnya dengan serius tetap juga mengkondisikan masyarakat untuk terbiasa dengan protokol covid di manapun," kata Wawali. (Wsp)
Besar!(8939)
Artikel sebelumnya: Kantor Kesatuan Bangsa Adakan Bimbingan Teknis Bagi Partai Politik Penerima Bantuan Keuangan
Artikel selanjutnya: Walikota Yogyakarta Buka Turnamen Sepak Bola Walikota Cup
Berita terkait
- Dengan JSS Membuat KIA Lebih Mudah
- Kolaborasi Pemerintah dengan Pengelola Akun Medsos Mendukung Penataan Malioboro
- Hari Kunjung Perpustakaan Momentum Tingkatkan Literasi
- Peringatan Otda Momentum Dorong Pembangunan Lebih Cepat
- Warga Badran Manfaatkan Lahan Sempit Untuk Menanam Sayur
- Kurangi Angka Kecelakaan, Dishub Gelar Sosialisasi Keselamatan Lalu Lintas
- Baznas Kota Yogya Berikan Santunan Kepada Korban Kejahatan Jalanan
- Kemantren di Kota Yogya Miliki Sentra IKM Unggulan
- Walikota Lepas 95 Personil PMI
- Gunungan Lima Belas Ribu Bakpia Meriahkan Bakpia Day Ngampilan
Berita hangat
Rekomendasi berita
Pemkot Yogya-BPJS Kesehatan Sepakat Lanjutkan Capaian UHC
Pentingnya Menggunakan Media Sosial dengan Bijak
Tingkatkan Layanan Berbasis Elektronik Pemkot Yogya Gelar FGD Smart City
Budaya Apeman Meriahkan Acara Jogja Kreatif
Tukar Pikiran Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN), Kab. Aceh Tengah dan Pemkot Yogya
Ciptakan Inovasi Gettook, Michael Maju Lomba Pemuda Pelopor Nasional
Dorong Integrasi dan Kolaborasi Pelaku Pariwisata
Belajar Kelola Sampah dan Penanganan Stunting di Kota Pahlawan