Lokasi Anda saat ini adalah:Bumi Resources > Bola
PPDB Akuntabel Wujudkan Pendidikan Berkualitas
Bumi Resources2025-04-20 01:31:46【Bola】4rakyat jam tangan
Perkenalanhiggs domino rp x8 speederMenyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif,Umbulharjo – Pemerintah Kota Yogyakarta berkomitmen untuk menjalankan proses seleksi dan penerimaan score808 indonesia
Umbulharjo – Pemerintah Kota Yogyakarta berkomitmen untuk menjalankan proses seleksi dan penerimaan peserta didik baru dengan transparan,score808 indonesia akuntabel, inklusif dan non diskriminatif untuk menciptakan pendidikan yang berkualitas.
Hal tersebut dikatakan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Yogyakarta Budi Santosa Asrori, dalam FGD Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Akuntabel pada Senin (5/8/2024) di Edotel Kenari. Pihaknya menyampaikan kegiatan tersebut menjadi sarana evaluasi dalam menampung masukan dari berbagai pihak, sehingga PPDB di tahun depan dapat berjalan lebih baik lagi.
“Pemkot bersama dengan stakeholder berkomitmen melaksanakan kebijakan PPDB yang sudah ditetapkan oleh pemerintah pusat, secara proporsional, berkeadilan dan tidak diskriminatif bagi semua pihak. Seperti halnya terkait pelaksanaan PPDB melalui beberapa jalur, seperti Zonasi, Afirmasi, Perpindahan Orangtua dan Kemaslahatan Guru, Prestasi serta Pemenuhan Daya Tampung,” katanya.
Secara khusus untuk jalur afirmasi, lanjut Budi, yaitu Kartu Menuju Sejahtera (KMS) 11 persen dan disabilitas 5 persen ada PPDB tahun ajaran 2024/2025 ini. Di mana Pemkot juga memberikan jaminan pendidikan daerah (JPD) bagi peserta didik yang tidak lolos PPDB SMP Negeri jalur afirmasi disabilitas.
“Tujuannya memberikan aksesibilitas yang layak bagi peserta didik disabilitas, sehingga dapat melanjutkan pendidikan di sekolah umum yang inklusi. Di mana anak-anak dengan berbagai keberagaman harus dididik bersama dalam kelas yang sama di sekolah yang sama,” ujarnya.
Sementara itu Widyaiswara dari Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) DIY, Harli Trisdiono mengatakan, semua proses PPDB pada dasarnya harus dilakukan secara objektif, transparan dan akuntabel serta melibatkan berbagai pihak untuk memberikan kesempatan yang adil bagi setiap peserta didik.
“Dengan penyelenggaraan proses PPDB yang akuntabel maka intervensi pemerataan akses dan kualitas pendidikan dapat lebih optimal, kemudian deteksi dini pada anak putus sekolah sehingga dapat terwujud wajib belajar 12 tahun, tidak ada diskriminasi dan ketidakadilan terhadap akses serta layanan pendidikan, juga mengoptimalkan keterlibatan dan partisipasi orang tua dalam proses pembelajaran,” terangnya. (Jul)
Besar!(64595)
Artikel sebelumnya: Pemkot Beri Layanan Konsultasi Hukum Gratis secara Daring
Artikel selanjutnya: Atasi Stunting Lewat Edukasi Olahan Pangan Protein
Berita terkait
- Pemkot Yogya Pastikan Ketersediaan Kebutuhan Pokok Aman
- Pemkot Terus Dorong UMKM Kota Yogyakarta Go Digital
- Kustomfest 2020 Bukti Anak Muda Tak Berdiam Diri Saat Pandemi
- Wawali Tinjau Vaksinasi Kedua Pedagang Pasar Giwangan
- Wilujengan Tandai Relokasi PKL Malioboro
- Eko-enzim Solusi Perbaiki Air Sungai di Kota Yogya
- RPSPW Budi Dharma Masuk 10 Panti Dengan Fasilitas Terlengkap Nasional
- Tingkatkan Mutu PAUD di Musi Rawas, Bupati Musi Rawas Studi Banding di Kota Yogya
- Kontingen GSI SMP Kota Yogyakarta berhasil Menyabet Predikat 30 Besar Pemain Terbaik dalam Ajang Gala Siswa Indonesia Tingkat Nasional
- Walikota Padang Belajar Penataan Wisata Heritage di Kota Yogya
Berita hangat
Rekomendasi berita
Pemkot Yogya Terima BKK Dana Keistimewaan DIY Rp 97,9 M
KPAID Award 2021, Bentuk Penghargan Atas Komitmen Terhadap Perlindungan Anak
Walikota Beberkan Upaya Pemkot dalam Menekan Kasus Covid-19 di Kota Yogyakarta
Cokrodiningratan Siap Kembangkan Kampung Wisata
Kini Masjid Diponegoro Miliki Pojok Baca
Pemkot Fasilitasi Pembinaan Atlit Guna Lebih Berprestasi
Siapkan Master Plan Pembangunan Yogya Sampai Kampung
PHRI Sidak Prokes di Hotel dan Restoran Kota Yogya