Lokasi Anda saat ini adalah:Bumi Resources > News
Cegah Stunting Sejak Dini Libatkan Kalangan Pelajar
Bumi Resources2025-04-20 01:39:18【News】8rakyat jam tangan
Perkenalan18 togel 2dMenyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif,Jetis - Untuk mencegah stunting sejak dini, Pemerintah Kota Yogyakarta menyasar kalangan remaja. Seb susunan pemain lazio vs ac milan
Jetis susunan pemain lazio vs ac milan- Untuk mencegah stunting sejak dini, Pemerintah Kota Yogyakarta menyasar kalangan remaja. Sebab, peran remaja sangat penting terutama bagi remaja putri yang kelak menikah dan melahirkan anak.
Sehingga perlu sejak dini mengetahui asupan makanan dan cara pencegahan stunting. Diharapkan, kelak anak yang dilahirkan akan menjadi anak yang sehat dan terpenuhi tumbuh kembangnya.
Untuk mendukung langkah tersebut, Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta bekerjasama dengan Dinas Kesehatan DIY melaksanakan kegiatan cegah stunting bersama Saka Bakti Husada (SBH) yang diikuti 100 peserta dari seluruh SMA/SMK se-Kota Yogyakarta, Jumat (25/8/2023) di Aula SMK Negeri 7 Yogyakarta.
"Kita ikut sertakan SBH atau pramuka kesehatan untuk ikut mencegah kasus stunting di kalangan remaja. Karena remaja masuk dalam sasaran pencegahan stunting," jelas Kepala Seksi Promosi Kesehatan Masyarakat Dinkes Kota Yogyakarta sekaligus sebagai Pimpinan SBH Kota Yogyakarta Arumi Wulansari saat diwawancara.
Menurutnya, hal ini penting dilakukan, agar para remaja bisa menjadi kader kesehatan di kalangannya. "Mereka akan menjadi agent of change pencegahan stunting dikalangan remaja. Semoga berjalan lancar dan berdampak pada penurunan stunting di Kota Yogyakarta," ujarnya.

Tak hanya materi mengenai mencegah stunting diberikan, namun siswa-siswi diajak untuk bermain yang didalamnya terdapat edukasi stunting bagi remaja.
Sementara itu, Kepala Seksi Kesehatan Keluarga dan Gizi Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta, Iswari Paramita mengungkapkan, selain menjadi kader kesehatan remaja dalam pencegahan stunting, siswa-siswi ini diajak untuk menerapkan hidup sehat dengan makan-makanan yang bergizi.
Selain itu, juga mengkonsumsi pil penambah darah khususnya pada remaja putri. Hal ini sangatlah penting terutama bagi mereka remaja putri yang telah mengalami menstruasi.
"Setidaknya pil penambah darah diminum 26 tablet selama setahun. Harapannya tokoh masyarakat, orang tua dan keluarga terdekat juga peduli akan generasi mendatang,"ungkapnya.

Salah satu siswa SMK Negeri 7 Yogyakarta Reyhan Syahadad mengungkapkan, kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinkes Kota Yogyakarta menambah ilmu untuk lebih merawat kondisi tubuh agar tetap sehat dan ikut serta dalam pencegahan stunting.
"Bagi kami para remaja yang tentukan akan menjadi orang tua suatu saat nanti tentunya sangat merasa terbantu akan informasi yang telah diberikan mengenai pencegahan stunting. Selain itu, menjaga pola makan agar tetap sehat terhindar dari penyakit seperti diabetes dan hipertensi,"ujarnya.
Tambahnya, sekolah juga berupaya dalam pencegahan stunting dengan memberikan tablet penambah darah yang dibagikan sebulan sekali kepada seluruh siswi SMK Negeri 7 Yogyakarta.
"Saya berharap, kondisi stunting di Indonesia khususnya di Kota Yogyakarta akan berkurang dan untuk pernikahan dini yang paling banyak menghasilkan kondisi anak stunting bisa berkurang. Untuk ke depannya kami juga berharap bisa turun langsung kelapangan untuk membantu menyebarkan informasi tentang pencegahan stunting di kalangan remaja," katanya. (Hes)

Besar!(8)
Artikel sebelumnya: Verifikasi WKSBM Pitulung Sesarengan di Kelurahan Suryatmajan
Artikel selanjutnya: Wawali Lepas Kontingen POPDA Kota Yogyakarta
Berita terkait
- Selasa Wage, Wawali Pantau Kawasan Malioboro Bebas Asap Rokok
- Taman Pintar Ajak Siswa Ikuti MOS Pintar
- Kelengkapan Izin Mudahkan Pemerintah Bantu Promosi UMKM
- Buka Sosialisasi 4 Pilar, Wawali Ajak Masyarakat Jaga Persatuan Kesatuan Bangsa
- Festival Langensari, Upaya Pemkot Kenalkan Langensari Kepada Khalayak Luas
- Pemkot Terus Dorong Penguatan Ekonomi Digital di Kota
- Upaya Warga Ledok Timoho Perkuat Ketahanan Pangan
- UPT Perlindungan Perempuan dan Anak Kota Yogya Raih Sertifikat ISO 9001:2015
- Hasil Uji Usap 7 ASN Pemkot Negatif
- Baznas Kota Yogya Bantu Warga Sudagaran Alih Profesi Dari Peternak Babi
Berita hangat
Rekomendasi berita
Antusiasme Wisatawan Lokal Hingga Mancanegara Saksikan WJNC #7
KPU Berikan Penghargaan Pemkot Yogya Atas Dukungan Pemutakhiran Data Pemilih
Pemkot Yogyakarta Lakukan Pemeriksaan Covid-19 di Sekolah
Serius Genjot Sektor Ekonomi di Kota Yogya dan Solo, Walikota Yogya dan Solo Taken MoU
Sejumlah Panitia Masjid Ikuti Pelatihan Penyembelihan Hewan Qurban
Alokasi Beasiswa Mahasiswa Berprestasi JPD 2021 Ditambah
Dapur Balita Mbagehi Ngluwihi Penuhi Gizi Keluarga dan Cegah Stunting
Pemkot Yogya Siapkan Kegiatan Belajar Mengajar Tatap Muka di Sekolah