Lokasi Anda saat ini adalah:Bumi Resources > Otomotif
Pawai Budaya Unduh-Unduh Wujud Syukur Masyarakat Klitren
Bumi Resources2025-04-20 01:42:08【Otomotif】0rakyat jam tangan
Perkenalankeluaran 5d toto macau hari iniMenyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif,GONDOKUSUMAN- Masyarakat di Kelurahan Klitren mengadakan Pawai Budaya Unduh-Unduh sebagai wujud syuk tikus 2d
GONDOKUSUMAN- Masyarakat di Kelurahan Klitren mengadakan Pawai Budaya Unduh-Unduh sebagai wujud syukur,tikus 2d pada Minggu (19/5/2024). Pemerintah Kota Yogyakarta mengapresiasi kegiatan itu karena menjadi bagian dari melestarikan budaya.
Pawai Budaya Unduh-Unduh di Kelurahan Klitren menampilkan 11 gunungan dari perwakilan kampung, lembaga pendidikan di Klitren dan gereja di Gondokusuman. Gunungan membawa hasil bumi seperti sayuran dan buah, jajanan pasar, camilan anak sampai produk-produk pedagang kaki lima dan toko di Klitren. Pawai dikawal prajurit bregada dan dimeriahkan drum band sekolah.
Penjabat Wali Kota Yogyakarta Singgih Raharjo mengapresiasi Pawai Budaya Unduh-Unduh masyarakat di Kelurahan Klitren. Kegiatan pawai budaya itu menjadi bagian dari melestarikan tradisi budaya di masyarakat Kota Yogyakarta. Apalagi Pawai Budaya Unduh-Unduh sudah digelar sampai 6 kali.

"Tentu ini membanggakan bagi kami di Pemkot Yogyakarta. Ini dalam rangka untuk melestarikan budaya Unduh-Unduh di Kelurahan Klitren," kata Singgih saat membuka dan melepas Pawai Budaya Unduh-Unduh.
Menurutnya Pawai Budaya Unduh-Unduh juga bisa dibungkus sebagai promosi pariwisata di Kota Yogyakarta. Terutama pariwisata berbasis budaya. Kalau bisa dipromosikan lebih bagus, kegiatan itu bisa menarik wisatawan. Pihaknya meminta Dinas Kebudayaan dan Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta untuk membantu promosi kegiatan itu.
"Saya berharap ini bisa menjadi. atraksi wisata yang berbasis budaya. Ada dua tujuan, wisatawan bisa menikmati dan mengapresiasi tetapi budaya tetap lestari," ucapnya.

Sementara itu Ketua Paguyuban Seni dan Budaya Kelurahan Klitren, Sugeng Kiswanto mengatakan Pawai budaya Unduh-Unduh adalah kegiatan unggulan di Kelurahan Klitren. Dia menuturkan tradisi Unduh-Unduh awalnya diadakan Gereja Gondokusuman, dan Samirono Baru. Lalu diadopasi masyarakat Klitren sehingga menjadi milik masyarakat.
"Tujuan Unduh Unduh itu ucapan syukur dari masyarakat kepada Tuhan," ujar Sugeng.
Dia menyatakan Unduh-Unduh berasal dari kata mengunduh atau panen. Makna panen di kota tidak panen hasil bumi tapi panen hasil kerja seperti naik jabatan, naik kelas dan misal pedagang laris produk yang dijual. Pawai Budaya Unduh-Unduh melintasi Jalan Urip Sumoharjo dan berakhir di Embung Langensari.

"Harapannya tetap seperti ini akan lestari tiap tahun karena menjadi unggulan dari Kelurahan Klitren. Dari kita untuk Kita," pungkasnya.(Tri)
Besar!(6)
Artikel sebelumnya: Pemkot Yogya dan BMKG Perkuat Mitigasi Bencana pada Sektor Pariwisata
Artikel selanjutnya: Gudeg Jogja Gerakan Sedekah Paket Makan Baznas Kota
Berita terkait
- Disperindag Kota Yogya Lakukan Langkah Preventif Penyebaran Covid-19
- Jogja Historical Orchestra Sajikan Peristiwa Bersejarah Melalui Musik Teatrikal
- Program TSLP Berikan Bantuan Peternakan di Giwangan
- TPS3R Pasar Giwangan Kerja Sama dengan UGM Olah Sampah Organik
- Dinkes Yogya Edukasi Bahaya Es Asap di Sekolah
- Pemantauan Pemberian MPASI Cegah Kasus Stunting Baru di Yogya
- SLS Akomodasi Petugas Housekeeping Dukung Pariwisata Berkualitas
- Pemerintah Kota Yogyakarta Klarifikasi Modus Penipuan Mengatasnamakan Staf/ Pegawai Pemkot Jogja
- Gebyar UMKM Bangirejo Jadikan Pusat Kreativitas Warga
- Kenalkan Taman Budaya Embung Giwangan Lewat Atraksi Budaya
Berita hangat
Rekomendasi berita
SMAN 8 Bagikan 1000 Puisi dan Nasi Bungkus di Sepanjang Jalan Malioboro
Kampung Herbal Rejowinangun, Produknya Merambah Hotel dan Swalayan
Pelaku Usaha Perikanan Harus Mampu Ciptakan Keragaman Produk
UPT Logam Yogya Siap Dampingi IKM Berkembang dengan Kebijakan TKDN
Warga Bisa Akses Layanan Kependudukan Lewat Aplikasi JSS
Angkringan Sehat di Kota Yogya Penuhi Standar Echo
Peringatan HLUN Wujudkan Lansia Yogya Sehat, Bahagia dan Mandiri
Pelantikan 167 Pejabat Fungsional, Dituntut Tingkatkan Kompetensi Berkelanjutan